Wajib Tahu, Ini Marga Batak Tertua yang Ada di Indonesia


Suku Batak merupakan salah satu suku di Indonesia yang terkenal dengan adat istiadat bataknya yang unik serta berdomisili di wilayah Sumatera Utara. Para pahlawan dari Sumatra Utara dan masyarakatnya pun banyak mendiami beberapa kabupaten seperti Kabupaten Karo, Simalungun, Dairi, Tapanuli Utara, dan Asahan.

Adapun mayoritas orang Batak beragama Kristen, seperti Anggi Marito SimanjuntakYesaya Abraham Sitanggang dan Yakub Hasibuan serta sebagian lagi beragama Islam. Ada Pula masyarakat Batak yang menganut agama Malim dan kepercayaan animisme, namun seiring dengan perkembangan zaman jumlah penganut agama Malim dan animisme berkurang. Salah satu keunikan yang terdapat pada orang Batak adalah memiliki nama marga.

Nah di blog kali ini kita akan membahas tentang nama marga Batak tertua di Indonesia dan marga populer lainnya.

Nama Marga Batak Tertua di Indonesia


Pada masyarakat Batak ada banyak sekali marga yang melekat dalam nama belakang mereka. Nama-nama tersebut merupakan nama dari nenek moyang mereka yang suka makan ikan bakar yang kemudian diturunkan secara turun temurun hingga saat ini. Untuk mengetahui marga Batak tertua di Indonesia maka kamu harus paham terlebih dahulu contoh kalimat konjungsi korelatif mengenai silsilah raja Batak.

Dulu, ada Raja Batak yang memiliki dua orang putra yaitu Guru Tatea Bulan dan Raja Isumbaon. Kedua anak Raja Batak tersebut menjadi keturunan pertama dari Raja Batak.

Sementara itu Guru Tatea Bulan memiliki lima orang putra yang salah satunya sering mencari tahu asal usul kadita Mobile Legend, sedangkan Raja Isumbaon memiliki tiga orang putra, semua putra dari Guru Tatea Bulan dan Raja Isumbaon merupakan keturunan kedua dari Raja Batak, kemudian dari sinilah nama-nama marga mulai terbentuk.

Hampir semua keturunan dari kedua Raja Batak yang suka ombus-ombus ini terbagi menjadi beberapa marga. Namun, hanya ada dua marga yang tidak ikut terbagi, yaitu Limbong Mulana dan Sagala Raja atau keturunannya saat ini kita kenal dengan marga Limbong dan marga Sagala.

Maka, dari silsilah diatas dapat kita simpulkan marga Batak yang paling tua adalah Limbong dan marga Sagala. Alasannya adalah karena keturunan Limbong Mulana dan Sagala Raja masing-masing hanya memiliki satu kelompok marga. Artinya, mulai keturunan ketiga Raja Batak dari Limbong Mulana dan Sagala Raja sudah memakai marga Limbong dan marga Sagala.

Berikut ini beberapa contoh nama marga Batak dari masing-masing atau kategori untuk lebih mengenal masyarakat Batak.

  • Batak Toba: Aritonang, Aruan, Hasibuan, Hutabarat, Hutapea
  • Batak Karo: Ginting, Karo-karo, Sembiring, Tarigan, Purba, Silalahi
  • Batak Pakpak: Bintang, Lingga, Tinambunan, Ujung
  • Batak Simalungun: Damanik, Simanjorang, Tondang, Tambak
  • Batak Angkola: Siagian, Silo, Siregar, Matondang, Nasution
  • Batak Mandailing: Batubara, Daulay, Harahap, Lubis, Tanjung.

Dari artikel yang sudah kami sajikan di atas, kini kamu sudah tahu dan menemukan jawaban soal marga batak tertua yang ada di Indonesia. Kamu yang bermarga atau boru batak, wajib mengetahuinya ya!

Posting Komentar

0 Komentar