Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2022

Yuk Mengupas Sejarah Kacang Sihobuk, Oleh-oleh Khas Tarutung

Gambar
Hai sobat blog, nggak terasa bentar lagi udah natal dan tahun baru aja nih, apakah dari kamu ada rencana untuk pulang kampung ke Sumatera Utara? Tepatnya di Tarutung? Jika iya, jangan sampai melewatkan oleh-oleh khas dari daerah ini ya. Daerah yang terkenal dengan Wisata Salib Kasih ini memiliki makanan khas yang wajib kamu coba dan bawa pulang sebagai oleh-oleh. Yups, Kacang Sihobuk. Kok kacang ya? Apa bedanya kacang ini dengan kacang dari daerah Indonesia lainnya? Tentu beda ya, kacang ini memiliki kekhasan tersendiri serta memiliki sejarah juga loh. Lantas, bagaimana sih sejarahnya? Penasaran? Yuk, ikuti ulasan di bawah ini! Nama Sihobuk diambil dari salah satu nama desa yang ada di Tarutung. Pada tahun 1982, pernah terjadi bencana alam tanah longsor di desa Sihobuk yang mengakibatkan porak-poranda. Akibat kejadian tersebut, sebanyak 12 orang korban jiwa ditemukan tertimbun longsoran tanah. Setelah kejadian itu penduduk disitu pun dipindahkan ke Perumnas Baringin Silangkitang

Istana Tunggang Bosar dan Kesultanan Dhasa Nawalu, Tapanuli Selatan

Gambar
Istana Tunggang Bosar adalah rumah kediaman resmi Kesultanan Dhasa Nawalu yang dalam bahasa Angkola artinya Delapan Arah Mata Angin .   Istana ini berada di desa Janji Mauli dan secara resmi telah digunakan sejak tahun 2008. Sejarah Istana Tunggang Bosar Sultan Baharuddin Harahap adalah pendiri Istana ini yang merupakan keturunan marga Harahap dan berasal dari silsilah keluarga Ompu Toga Langit, yang dahulunya Raja Luat di Tanah Angkola. Istana ini dibangun bermula dari pertemuan besar seluruh raja di Tapanuli bagian Selatan pada tahun 2007. Dari hasil pertemuan tersebut, maka diputuskan lah untuk membangun kesultanan baru di Sumatera Utara bernama Kesultanan Dhasa Nawalu dengan raja pertama yaitu Daulat Tuanku Sultan Haji Baharuddin Harahap. Satu tahun kemudian, komplek istana tersebut rampung dikerjakan dan diresmikan langsung pada tanggal 5 Juni 2008. Arsitektur Unik dan Khas Sebelum masuk ke pintu utama, sisi kiri dan kanan dihiasi oleh dua patung berwujud Gajah. Orname

Mengenal Itak Gugur Lengkap dengan Cara Pembuatannya

Gambar
Suku Batak di Sumatra Utara terkenal dengan kekayaan kuliner tradisionalnya. Kuliner Batak terkenal dengan olahan daging dan ikannya, terutama untuk masyarakat Batak di pesisir Danau Toba. Bumbu rempah khas masakan Batak, seperti andaliman, bawang Batak, dan asam jungga, membuat masakan khas Batak jadi istimewa. Bumbu ini tak ditemukan di masakan daerah lain. Tak hanya olahan bumbu rempah yang penuh, Suku Batak juga punya banyak penganan tradisional. Ada itak gurgur yang tekenal dibuat dengan sangat sederhana, tapi kaya akan filosofi. Itak gurgur biasanya disebut sebagi makanan tradisional yang disajikan ketika memanjatkan doa saat momen-momen tertentu. Kuliner yang juga kerap disebut dengan pohul-pohul ini ternyata punya makna tersendiri dalam penyajiannya. Itak Gurgur disajikan ketika memanjatkan doa saat momen-momen tertentu seperti dalam menanam padi. Kata Gurgur di sini dapat diartikan sebagai ‘membara’. Pemberi Itak Gurgur selalu berharap si pemakan jadi memiliki semangat

Satur Nagur: Permainan Catur Peninggalan Kerajaan Nagur Simalungun

Gambar
  Sejarah Permainan Catur – Permainan ini dimulai akibat kesalahan fatal yang terjadi di tanah Hindustan sekitar abad ke-6. Dua anak raja sedang berebut tahtah Hindu, namun perebutannya dilakukan dengan cara saling bunuh. Sang permaisuri meminta agar pertarungan fatal tersebut segera dihentikan, namun tidak berhasil. Akhirnya, satu diantara anaknya mati mengenaskan dan Ia tidak dapat memafkan perbuatan anak satunya lagi meskipun kemenangannya. Kesedihan sang permaisuri membuat ia memanggil orang-orang bijaksana untuk dimintai saran, bagaimana agar kesedihannya bisa berkurang. Akhirnya dibuatlah model-model seperti pasukan dalam sebuah peperangan. Raja, ratu, menteri/gajah, pejuang/kuda, kastil/benteng, dan pion yang digerakka di atas papan kotak-kotak hitam dan putih. Permainan ini adalah upaya menjelaskan kesalahan strategi dan taktik dari anak yang mati terbunuh. Satur Nagur Simalungun Satur Nagur ini sudah terdifirensiasi dari sana-nya, yaitu dari segi buah-buah catur yang

Resep Manuk Napinadar Masakan Khas Batak

Gambar
Sumatera Utara (Sumut) memiliki beragam kuliner menarik dan lezat. Salah satunya adalah manuk napinadar atau ayam napinadar. Kuliner khas Batak ini umumnya akan disajikan pada upacara adat tertentu, namun masyarakat juga bisa memasaknya sendiri di rumah. Keunikan dari masakan Manuk Napinadar berasal dari bumbu yang menentukan cita rasanya. Rasa pedas yang ‘nyelekit’ khas dari Manuk Napinadar bukan berasal dari cabai melainkan dari salah satu bumbu dasarnya yaitu andaliman. Selain itu, salah satu ciri Manuk Napinadar adalah campuran gota atau darah ayam yang digunakan sebagai campuran bumbu. Penggunaan darah pada campuran bumbu Manuk Napinadar ini juga bisa diganti dengan santan kelapa. Cara mengolah Manuk Napinadar juga tidak sulit, hanya saja bahan bakunya yang memang spesifik. Untuk jenis ayam, biasanya Manuk Napinadar diolah dengan menggunakan ayam kampung jantan. Nah, buat kamu yang ingin mencoba kuliner yang satu ini, kamu dapat membuatnya dengan melihat resep di bawah ini

Resep Masakan Dekke Na Niarsik Khas Batak

Gambar
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki keberagaman etnis dan keyakinan. Salah satu budaya khas yang dimiliki di setiap etnis dan suku yaitu makanan. Makanan akrab dengan tradisi adat tertentu entah untuk upacara keagamaan, perkawinan, hingga ritual selamatan. Salah satu makanan adat etnis Batak di Sumatera Utara yang cukup terkenal yaitu Dekke Na Niarsik. Dekke Na Niarsik adalah makanan tradisi khas suku Batak yang berarti ikan yang dimasak kering. Makanan yang lebih populer dengan sebutan Ikan Arsik ini merupakan simbol karunia kehidupan dalam masyarakat Batak. Karena dijadikan sebagai simbol karunia, maka Ikan Arsik dapat kita lihat tersaji pada beberapa upacara suku batak, seperti pada saat upacara pernikahan dan kelahiran. Pada upacara pernikahan, kedua mempelai pengantin mendapatkan satu ekor Ikan Arsik yang wajib diber ikan pada orang tua si mempelai wanita. Hal ini merupakan simbol tanggung jawab terakhir dari orang tua si mempelai wanita. Karena setelah menik

Resep Babi Kecap Batak yang Empuk dan Lezat

Gambar
Babi merupakan daging yang cukup diminati banyak orang, termasuk di tanah Batak. Di Sumatra Utara, olahan daging babi cukup populer dan kerap disajikan saat perayaan tertentu. Nah, buat kamu yang sedang mencari referensi olahan babi yang cocok untuk perayaan atau pun untuk disantap bersama keluarga di rumah, kamu bisa mencoba babi kecap. Babi kecap merupakan salah satu masakan paling populer. Masakan ini tahan disimpan lama dan cara membuatnya juga tidak sulit. Ingin membuat olahan babi yang satu ini? Berikut resepnya. BAHAN - 1 kg daging babi (daging + lemak) - Kelapa gongseng - 4 buah daun jeruk - 4 buah sereh - 2 sdm Kecap manis - 2 sdt Garam - 1 sdm Gula - 1 sdt Kaldu jamur BUMBU HALUS - 9 siung bawang merah - 6 siung bawang putih - 11 biji cabai rawit merah - 7 biji cabai merah besar - 1 ruas kunyit - 1 ruas jahe - 1 ruas lengkuas - Andaliman/tuba (sesuai selera) CARA MEMASAK - Rebus daging babi terlebih dahulu kurang lebih selama 20 men

Rekomendasi Model Kebaya Pengantin Kekinian 2022

Gambar
Suku Batak merupakan salah satu suku bangsa terbesar yang ada di Indonesia, setelah suku Jawa dan Sunda. Nama Batak sendiri sesungguhnya merupakan nama kolektif sebagai identitas dati beberapa suku bangsa yang bermukim dan berasal dari Pantai Barat dan Pantai Timur di Provinsi Sumatra Utara. Terdapat 7 suku bangsa yang dinyatakan identitas kolektif sebagai Batak yaitu Toba, Karo, Pakpak, Simalungun, Angkola, dan Mandailing. Jadi, suku Batak merupakan rumpun suku-suku yang berada sebagian besar wilayah Sumatra Utara. Meskipun berinduk pada satu ras, etnis-etnis tersebut memiliki ciri khas dan keunikan masing-masing, termasuk pula dari gaya pakaian adatnya. Ciri khas yang paling mencolok dapat terlihat dari hiasan kepala atau mahkota pengantin adat Batak yang dikenakan, dimana antara satu etnis dan yang lainnya punya karakternya masing-masing. Sebut saja suku Batak Toba dengan sortali atau ikat kepala khas berwarna merah dengan ornamen emasnya. Kemudian pengantin adat Batak Mandailin

Cerita Tortor Huda-Huda, Tarian Acara Adat Kematian di Simalungun

Gambar
Cerita Awal Mula Konon ceritanya, pada sebuah kerajaan di Simalungun, seorang Putra Mahkota kerajaan meninggal dalam usia yang sangat muda. Kematian putra mahkota ini membuat goncangan dan duka yang mendalam bagi Puang Bolon (Permaisuri Raja). Anak satu satunya, calon pewaris tahta Matei Matalpok (meninggal ketika masih lajang) Berhari hari sang Puang Bolon menangisi jenasah sang putra Mahkota yang terbujur kaku. Sang Puang "Martangis-tangis" siang dan malam. Sang Puang Bolon tidak merelakan kepergian buah hatinya dan tidak memperbolehkan anaknya di kuburkan. Lama kelamaan mayat (bangkei) Putra Mahkota membusuk dan mengeluarkan bau yang sangat menyengat. Bau itu bisa tercium dari semua sudut Rumah Bolon atau istana kerajaan. Bahkan ketika angin berhembus dengan kencang baunya bisa tercium ke seluruh Pamatang Harajaon (Kota Raja). Peristiwa ini menjadi buah bibir di seantero kerajaan. Sang Raja sudah kehabisan cara untuk mangipuk (menghibur) Puang Bolon, tapi tet

Deretan Pengacara Sukses yang Berasal dari Tanah Batak

Gambar
Orang Batak dikenal memiliki suara yang bagus dan merdu. Tak hanya itu, orang Batak juga dikenal pintar ngomong dan berdebat. Tak heran jika banyak orang Batak yang menjadi pengacara sukses. Mereka disegani akibat berani membela klien di meja hijau. Lantas, siapa saja sih pengacara sukses yang berdarah Batak? Penasaran? Yuk, ikuti ulasan di bawah ini! 1. Hotman Paris Hutapea Hotman paris Hutapea yang dikenal dengan Hotman Paris lahir di desa Laguboti, Sumatera Utara pada 20 Oktober 1959. Ia merupakan pengacara Indonesia yang sangat terkenal dengan julukan “Raja Pailit” dan pengacara Rp 30 Miliar. Hotman menempuh Pendidikan di Universitas Katolik Parahyangan, Bandung jurusan hukum, setelah lulus. Ia pun melanjutkan pendidikan S-2 di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta Magister hukum dan S-2 University of Technology, Sydney, Australia magister of law. Pendidikan sangat penting bagi Hotman Paris sehingga Ia melanjutkan pendidikan S-3 di Universitas padjadjaran fakultas hukum. A